"Kami Tetap Mencintai Anda, Allardyce"



Posisi Sam Allardyce tengah terpojok lantaran skandal pengaturan kepemilikan pemain. Namun, mantan pelatih tim nasional Inggris itu tetap mendapat dukungan dari sejumlah kalangan, salah satunya adalah Nicolas Anelka.

Kontrak Big Sam - julukan Allardyce - sebagai pelatih tim nasional Inggris berakhir, Selasa (27/9/2016) malam atau Rabu dini hari WIB. Putusan FA ini tak lepas dari hasil investigasi dan pemberitaan The Telegraph.

Media Inggris itu membongkar skandal Allardyce dan menayangkan berita dan video hasil investigasi terhadap dirinya. Dia dianggap memanfaatkan posisinya untuk melakukan negosiasi sebesar 400 ribu poundsterling demi membeberkan cara mengakali aturan FA terkait kepemilikan pemain.

Kendati demikian, ada sejumlah kalangan yang memberikan dukungan kepada Allardyce. Setelah Jose Mourinho, giliran Anelka menunjukkan empatinya kepada Allardyce.

"Sangat sedih mendengar kabar (skandal) itu, Big Sam. (Padahal) Kamu adalah orang yang tepat untuk melatih Inggris dan saya pun percaya itu," tulis mantan anak asuhan Allardyce di Bolton Wanderers itu via Facebook.

"Tak masalah apa yang telah Anda lakukan. Semua orang pasti berbuat kesalahan. Hal terpenting adalah kami tetap mencintai Anda. Terima kasih untuk segalanya," tutur mantan pemain tim nasional Perancis itu.

Anelka memperkuat Bolton antara 2006 dan 2008. Dalam kurun waktu tersebut, mantan pemain Chelsea itu tampil 53 kali di partai liga dan mencetak 21 gol.

Komentar

Postingan Populer